Faktor Penting Adanya Perkelahian Pelajar
Jika kita sepakat bahwa perkelahian pelajar menjadi bagian dari kenakalan remaja , termasuk kelainan perilaku remaja pada umumnya , maka banyak faktor penting adanya perkelahian pelajar , antara lain :
1. Rational Choice
yaitu adanya perkelahian pelajar disebabkan faktor individu , motivasi , pilihan dan kemauannya sendiri . Di Indonesia , banyak yang menyetujui pendapat ini , misalnya anak nakal ditaruh di pesantren , agar imannya mantap , sehingga tidak nakal lagi .
2. Social Disorganization
yaitu adanya perkelahian pelajar disebabkan faktor lingkungan . Berkurangnya atau hilangnya pranata budaya yang selama ini menopang harmoni sosial . Misalnya orang tua yang semakin sibuk , melupakan pendidikan anak - anaknya , atau guru yang terlalu banyak memberikan peer , dan abai dengan bimbingan dan arahannya .
3. Strain
yaitu adanya perkelahian pelajar disebabkan faktor tekanan yang besar dari masyarakat , misalnya kemiskinan di satu sisi , sementara di pihak lain orang kaya yang sering mempertontonkan kekayaannya .
4. Differential Association
yaitu adanya perkelahian pelajar disebabkan faktor salah pergaulan . Pelajar yang terbiasa bergaul dengan pelajar yang tukang tawuran , anak yang malas belajar , suka mencuri , bolos belajar , maka semua itu menjadi perekat bagi pelajar yang awalnya baik - baik saja .
5. Labbeling
yaitu adanya perkelahian pelajar disebabkan faktor terbiasa dicap sebagai pelajar yang nakal . Jika seorang pelajar sering dilabeli sebagai pelajar nakal oleh banyak pihak , maka label tersebut merasuk di dalam dada , akibatnya jadilah pelajar yang nakal .
6. Male Phenomenon
yaitu adanya perkelahian pelajar disebabkan faktor jenis kelamin , bahwa anak laki - laki lebih nakal dibanding anak perempuan . Alasannya anak laki - laki , biasanya lebih nakal , atau besarnya budaya maskulin , sehingga wajar jika anak laki - laki itu nakal
Post a Comment